COMPARISON OF LEUKOCYTE NUMBERS IN ELECTRIC CIGARETTE AND CONVENTIONAL CIGARETTE USERS
Article Sidebar
Main Article Content
Abstract
Smoking has become a habit that often occurs in everyday life for people in Indonesia. There are many alternative ways that can be done on tobacco cigarettes. This type of electric cigarette is one of the newest phenomena to replace tobacco cigarettes. The side effect of cigarette smoke is that we can see an inflammatory response through an increase in the number of leukocytes in the peripheral blood. This study aims to determine the comparison of the number of leukocytes in electric cigarette users and conventional cigarettes. This type of research is analytic observational with cross sectional research design. The sampling technique used purposive sampling with a total sample of 30 electric smokers and 30 conventional smokers. Research by conducting the Mann-Whitney test on a comparison of the number of leukocytes in users of electric cigarettes and conventional cigarettes with a significant value of 0.05 obtaining P = 0.717. There is no difference in the number of leukocytes in the use of electric cigarettes and conventional cigarettes. the conclusion is the conclusion of the results and discussion presented in the results and discussion chapter.
Article Details
References
Ardina, R. (2018). Respon Inflamasi Pada Perokok Pasif Di Kecamatan Pahandut Kota Palangka Raya Ditinjau Dari Jumlah Leukosit Dan Jenis Leukosit. 1(2), 31–41.
Dr. Irna Sufiawati, drg., Sp.PM, sUBSP. iNF. (k). (2021). Oral Medical Skliss Lab Tatalaksana Ulserasi Mukosa Mulut (Series 1). In Buku Kesehatan.
Gapar, Dyan Roshinta Laksmani Dewi, E. (2015). Program studi pendidikan dokter fakultas kedokteran universitas tanjungpura 2015.
Garini, A., Harianja, S. H., Karwiti, W., & Astari, U. (2013). GAMBARAN JUMLAH LEUKOSIT PADA TUKANG OJEK YANG MEROKOK DI PASAR KM 5 PALEMBANG TAHUN 2013.
Iwan Sariyanto, H. (2017). Perbedaan Kadar Triglesrida Pada Perokok Aktif dan Perokok Pasif di RT 06 dan RT 08 Lingkungan ll Kelurahan Gunung Mas Kecamatan Teluk Betung Selatan. Jurnal Analis Kesehatan, 6, No. 2.
Junaiddin, & Kambu, M. (2020). 16 | Penerbit?: Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Papua Jurnal Inovasi Kesehatan , Volume 2 Nomor 1 ( Oktober 2020 ) ISSN 2686-5084 17 | Penerbit?: Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Papua. 2(Oktober), 16–20.
Kurniawan Tanuwihardja, R., & Susanto, A. D. (2012). Rokok Elektronik (Electronic Cigarette). J Respir Indo, 32(1), 53–61.
Nugraha G, M. A. (2015). Panduan Pemeriksaan Laboratorium Hematologi Dasar.
Nursidika, P., & Permana, E. V. (2019). Perubahan Jumlah dan Jenis Leukosit Pada Pengguna Rokok Elektrik. Meditory, 7(3), 94–101.
Prakasa, A. B. (2015). Pengaruh Madu terhadap Jumlah Leukosit Total Akibat Paparan Asap Rokok. Jurnal Kedokteran Universitas Lampung, 4(7), 73–76. Pengaruh Madu%0Aterhadap Jumlah Leukosit%0ATotal yang Dipapari Asap%0ARokok
Pratama, J. (2012). BERHENTI METOKOK ATAU ROKOK YANG MENGHENTIKANMU. BUKU.
Purwaeni, P. (2020). Perbandingan Jumlah Leukosit Pada Penderita Tuberkulosis Sebelum Dan Sesudah Pengobatan Obat Anti Tuberkulosis Fase …. Jurnal Kesehatan Rajawali, 10(2), 84–94. http://ojs.rajawali.ac.id/index.php/JKR/article/view/61
Putra, A. I., Hanriko, R., & Kurniawaty, E. (2019). Pengaruh Efek Paparan asap Rokok Elektrik Dibandingkan Paparan Asap Rokok Konvensional Terhadap Gambaran Histopatologi Paru Mencit Jantan ( Mus musculus ) The Effect Of Exposure Elektrical Cigarette Smoke Compared With Cigarette Smoke Conventional On The . 8, 90–94.
Rohmani, A., Yazid, N., & Rahmawati, A. A. (2018). Rokok Elektrik dan Rokok Konvensional Merusak Alveolus Paru. Prosiding Seminar Nasional Unimus, 1, 27–32. http://prosiding.unimus.ac.id/index.php/semnas/article/view/21/13
Ruhimat, U. (2015). Gambaran Diff Count Pada Perokok Di Kecamatan Cibeureum. Jurnal Kesehatan Bakti Tunas Husada: Jurnal Ilmu-Ilmu Keperawatan, Analis Kesehatan Dan Farmasi, 12(1), 96. https://doi.org/10.36465/jkbth.v12i1.69
Ruhyat, E., Fatmini, E., & Aldino, P. (2017). Penerapan Kawasan Tanpa Rokok (KTR) di Kota Bandung Tahun 2016. Jurnal Sehat Masada, XI(1), 64–72. http://ejurnal.stikesdhb.ac.id/index.php/Jsm/article/view/31/16
Sirih, G. E., Engka, J. N., & Marunduh, S. M. (2017). Hubungan Merokok dan Kadar Leukosit pada Perokok Kronik. Jurnal E-Biomedik, 5(2). https://doi.org/10.35790/ebm.5.2.2017.18481
Vernia, D., Sarjana, I. M., & Putrawan, S. (2014). Perlindungan konsumen terhadap batasan kandungan tar dan nikotin pada produk rokok. Jurnal Kertha Negara, 02, 1–18.
Waleleng, M. M., Rotty, L. W. A., & Polii, E. (2018). Perbandingan Kadar Hemoglobin Pengguna Rokok Elektrik dan Rokok Konvensional pada Pria Dewasa di Manado. E-CliniC, 6(2), 127–129. https://doi.org/10.35790/ecl.6.2.2018.22118
Yuliarti, R., Karim, D., & Sabrian, F. (2012). Hubungan Perilaku Merokok Dengan Prestasi Belajar Pada Mahasiswa Program Studi Ilmu Keperawatan Universitas Riau. Media Neliti, 1(69), 5–24.